POLRES
MAJALENGKA – Pada hari kamis 21 januari 2016, Warga Desa Lojikobong, Kecamatan
Sumberjaya, Kabupaten Majalengka datangi perusahaan garmen PT Bintang Baru
Sukses, perusahaan pembuat kaus, menuntut pihak perusahaan untuk memberikan
kontribusi berupa uang sebagai adat desa serta meminta agar limbah kain yang
sudah tidak dipergunakan diberikan kepada masyarakat untuk dikelola menjadi
kesejahteraan masyarakat.
Selain itu
warga Lojikobong yang tuntutannya dituangkan dalam surat resmi dan ditujukan
kepada pihak perusahaan serta ditandatangani ratusan masyarakat, minta agar
bila ada pengembangan pembangunan pekerjanya berasal dari desa setempat,
perusahaan juga diharapkan bisa memberikan dana CSR serta kendaraan kontainer
yang melintas ke wilayahnya bisa memberikan kontribusi bagi karang taruna. Bila
tuntutan tersebut tidak dipenuhi mereka mengancam untuk melakukan pengerahan
masa lebih besar.
Perwakilan
warga diterima pihak perusahaan dengan dipasilitasi oleh Kapolsek Sumberjaya AKP
DEDI BUDIANA dengan menghadirkan Kuwu Desa Lojikobong Eman Suherman.
HRD PT
Bintang Baru Sukses Obi Rahmat Hidayat saat menerima pendemo mengatakan kalau
perusahaannya telah memenuhi sejumlah tuntutan warga begitu persuhaannya
beroperasi di Lojikobong limbah kain yang masih bisa dimanfaatkan telah
diserahkan ke desa untuk kesejahteraan masyarakat setempat.
Sedangkan
soal pekerja, selama memenuhi pesyaratan dan sesuai dengan kebutuhan
perusahaan, pekerja bisa diakomodir. “Limbah kain sudah diserahkan ke desa
melalui Kuwu, bila dinilai dengan uang limbah tersebut seharga Rp 60.000.000.”
ungkap Obi.
Sementara itu
Kapolsek Sumberjaya AKP DEDI BUDIANA meminta Kuwu Desa Lojokobong agar bersikap
transparan terhadap masyarakatnya agar tidak menimbulkan persoalan antara
masyarakat dengan perusahaan. Selain itu Kapolsek Sumberjaya menyarankan selama
tuntutan masyarakat masih dalam batas yang wajar agar dipenuhi perusahaan.
“Saya tidak pernah menemui pihak manajemen perusahaan, namun saya
tetap berupaya mengamankan situasi agar perusahaan bisa aman menjalankan
usahanya. Dan Kuwu tolong bersikap transparan dengan masyarakat sendiri agar
tidak memunculkan konflik di lingkungan masyarakat dan perusahaan, karena
perusahaan juga ingin aman menjalankan usahanya, “ ungkap Kapolsek
Sumberjaya AKP DEDI BUDIANA.