Kamis, 16 Juli 2009

POLSEK LEMAHSUGIH SOSIALISASIKAN KEPUTUSAN MK TERKAIT PILPRES.

Masyarakat dan bangsa ini mengharapkan bahwa Pemilihan Umum (Pemilu) untuk menentukan Calon Presiden dan Wakil Presiden di Tahun 2009 ini berjalan dengan langsung, Umum , bebas, rahasia (luber) serta jujur, adil (jurdil) dan aman, damai, sehingga rakyat bisa menyalurkan haknya lewat suara yang mereka berikan untuk calon pemimpin bangsa dimasa mendatang tentunya semua itu bisa terwujud ketika elem di masyarakat ini bekerjasama untuk mensukseskan Pilpres ini.

Seperti yang diungkapkan Kapolsek Lemahsugih AKP Sudiro di sela-sela kesibukannya mensosialisasikan keputusan mk (Mahkamah Konstitusi), mengatakan pada Pilpres Tahun 2009 yang dilaksanakan tanggal 8 Juli ini, pihak Polsek Lemahsugih menurunkan 14 personil, serta 9 Personil dari BKO dari Polres Majalengka, untuk pengamanan Pilpres ini serta berkoordinasi dan bekerjasama dengan pihak Kecamatan, PPK, Panwaslu, Kepala Desa serta melibatkan pemuda dan masyarakat dan alhamdulillah dalam sosialisasi ke tiap Desa ini masyarakat meresfon dengan fositif dan mereka berantusias untuk menggunakan hak pilihnya di Pilpres ini, walaupun dengan keterbatasan personil, karena satu anggota harus bertanggungjawab untuk 3-4 TPS, tapi walau demikian dalam pengamanan ini kami bekerja dengan maksimal di setiap Desa di tempatkan 1 sampai 2 personil Polri, ungkapnya.

Kapolsek AKP Sudiro juga menambahkan di kecamatan Lemahsugih ini memberikan perhatian khusus kepada dua Desa yaitu Desa Kepuh dan Mekarwangi karena di dua Desa tersebut ada semacam aliran yang dinamakan aliran Pilah, tetapi dengan koordinasi dan bekerjasama yang baik antara Kapolsek dengan Muspika melakukan sosialisasi dan pendekatan dari hati ke hati, alhamdulillah mereka respon dan siap berpartisipasi dalam menggunakan haknya di Pilpres ini, Kapolsek AKP Sudiro juga menghimbau kepada masyarakat, siapapun nanti yang akan menjadi pemimpin bangsa ini , tidak saling hujat dan saling memprovokasi sehingga harapan pemilu ini aman dan damai bisa terwujud.